Senin, Oktober 13, 2008

Kegiatan Lokakarya SIK Proyek SCHS

Point-Point Kegiatan Lokakarya SIK (Sistem Informasi Kesehatan)
Proyek Support Community to Health Services (SCHS)
Uni Eropa – Depkes RI



Palembang, 3 – 7 Oktober 2005

 Identifikasi keadaan dan masalah SIK
 Pengenalan Elemen Dokumen Kontrol System ISO 9001 : 2000
 Latihan / Praktek Lapangan tentang Analisa Struktur dan Proses Data Ke Puskesmas 23 Ilir dan Puskesmas Dempo
 Penentuan kebutuhan data puskesmas
 Pembahasan parameter kualitas data

Tugas – Tugas Setelah Workshop, yang harus di presentasikan pada Workshop Selanjutnya

 Mengkaji Model Jaringan Informasi Puskesmas (entry data dan manajemen pasien) dan Kebutuhan Teknologi Informasi di Kab/ Kota
 Mengidentifikasi ukuran ruangan, rak dan lemari untuk family folder dan buku register kesehatan di Puskesmas. Pembahasan parameter kualitas data
 Mengamati Dokumen dan kondisi pencatatan pasien di Puskesmas dan usulan rancangannya.
 Melakukan Assesment kebutuhan Pelatihan Teknologi Informasi bagi Kelompok Kerja SIK

Merangin, 14 – 24 November 2005


 Mendiskusikan tentang penggunaan Family Folder dan Register Pencatatan Pasien
 Mendiskusikan tentang Format Pencatatan dan Pelaporan
 Latihan / Praktek Lapangan tentang Family Folder dan Register Pencatatan Pasien Ke Puskesmas Pematang Kandis
 Mendiskusikan tentang contoh software SIMPUS

Tugas – Tugas Setelah Workshop, yang harus di presentasikan pada Workshop Selanjutnya

 Mengusulkan Pembentukan TIM SIK Kab/ Kota
 Melakukan Pemutakhiran Data Kesehatan (Profil) dengan Tim SIK Dinas Kesehatan
 Mensosialisasikan dan Mendiskusikan Template Data Pasien dan Family Folder dengan Puskesmas dan Dinas Kesehatan
 Membahas dengan Pengelola Program di Dinas dan Puskesmas tentang Duplikasi Data antara Laporan LB1, LB2, LB3 dan LB4 dengan Laporan Program.
 Melaksanakan Pelatihan Teknologi Informasi di Lembaga Pelatihan Kab/Kota masing masing

Jayapura, 18 – 28 April 2006

 Mendiskusikan dan Finalisasi Format Family Folder dan Pencatatan Pelaporan :
 Informasi Umum Kesehatan Individu
 Kartu Status pasien
 Kartu Rawat Jalan Umum dan Poli Gigi
 Kartu Kunjungan Laboratorium
 Kartu Ibu
 Kartu Anak (termasuk riwayat imunisasi)
 Kartu rawat Inap
 Melakukan Assesment Kebutuhan Teknologi Informasi untuk Puskesmas dan TIM SIK Dinkes.
 Diskusi tentang Aplikasi Data Entry Pasien Rawat Jalan dan Aplikasi Database Sederhana
 Diskusi tentang upaya Perbaikan Manajemen Informasi Kesehatan Kab/Kota

Tugas – Tugas Setelah Workshop, yang harus di presentasikan pada Workshop Selanjutnya

 Menyusun rencana pengembangan SIK secara menyeluruh termasuk kebutuhan pelatihan, family folder dan rak
 Mensosialisasikan dan Menerapkan Family Folder di Puskesmas Percontohan
 Membahas dengan TIM SIK Dinas dan Puskesmas tentang Penentuan format, bentuk dan frekuensi laporan puskesmas ke Dinkes (terkait dengan SPM) a.l. LB1 , LB2, LB3, LB4, LT 1 LT 2 serta W1 dan W2 Duplikasi Data antara Laporan LB1, LB2, LB3 dan LB4 dengan Laporan Program.
 Pelatihan Lanjutan Teknologi Informasi

Jambi, 11 – 20 September 2006

 Diskusi dan Evaluasi Hasil Penerapan Family Folder di Puskesmas Pilot Project
 Melakukan Revisi dan Evaluasi tentang format dan pengisian :
 Informasi Umum Kesehatan Individu
 Kartu Status pasien
 Kartu Rawat Jalan Umum dan Poli Gigi
 Kartu Kunjungan Laboratorium
 Kartu Ibu
 Kartu Anak (termasuk riwayat imunisasi)
 Kartu Rawat Inap
 Membuat dan Mendiskusikan SOP untuk setiap Form tersebut.
 Diskusi tentang Aplikasi keamanan data dan laporan
 Diskusi tentang Menghilangkan Duplikasi Data antara Form LB3 dan LB4 dengan Laporan Program.

Tugas – Tugas Setelah Workshop, yang harus di presentasikan pada Workshop Selanjutnya

 Menetapkan alur tata laksana pengumpul data, bentuk format dan pelaksana /penanggungjawab laporan dalam bentuk SOP SIK di puskesmas uji coba.
 Melakukan Pertemuan Sosialisasi Hasil WS SIK IV dengan Subdin Subdin Terkait di Dinkes tentang bentuk, format dan frekuensi Laporan dan output yang diinginkan dari Puskesmas ke Dinkes
 Mendiskusikan dengan TIM SIK Dinas dan Puskesmas tentang Kebutuhan Software yang diharapkan (Software Individu, Rekap Laporan dll)
 Melakukan Sosialisasi Family Folder ke 5 Puskesmas PIP yang lain


Palembang, 4 – 9 Desember 2006

 Diskusi dan Finalisasi Alur Data dan Tata Laksana Informasi serta Penanggung Jawab di Puskesmas
 Diskusi mengenai Rapid Survey
 Latihan membangun instalasi dan setting jaringan komputer sederhana
 Latihan Mengoperasikan database access dengan baik untuk mengentri data, eksport dll, guna ditayangkan lebih lanjut dan menginstalasi database acces kedalam jaringan

Tugas – Tugas Setelah Workshop, yang harus di presentasikan pada Workshop Selanjutnya

 Melakukan On Job Training ke Puskesmas PIP tentang Software SIK hasil WS SIK V.
 Melakukan Pelatihan Teknologi Informasi Kepada TIM SIK Puskesmas PIP.
 Melakukan monitoring dan supervisi implementasi uji coba family folder di Puskesmas uji coba.
 Melakukan koordinasi dengan IT Specialist PMU tentang upgrade terbaru Software SIK


Jakarta, 25-26 Oktober 2007

 Evaluasi Kegiatan Workshop SIK dari Workshop I sampai dengan Workshop SIK V.
 Evaluasi Hasil Implementasi Pengembangan SIK yang dihasilkan dari lima kali Workshop SIK.
 Merencanakan Replikasi Pengembangan SIK untuk daerah yang lain.

3 komentar:

Anonim mengatakan...

Komentar saya hanya :
Adakah pembahasan (khususnya pada Lokakarya terakhir) tentang Kesinambungan Implementasi Pengembangan SIK yang telah dibangun di lokasi proyek Uni Eropa??
Jadi bukan hanya di evaluasi workshop dan hasilnya saja serta replikasinya untuk daerah lain, tapi juga dipikirkan bagaimana "kesinambungan hasil" pasca proyek di daerah proyek tersebut. Tentu hal ini dibutuhkan keseriusan Pemda setempat untuk mendukung apa yang telah dibantu oleh bantuan Luar Negeri, sehingga setiap BLN tidak menjadi sia-sia.
Terima Kasih.

 Evaluasi Hasil Implementasi Pengembangan SIK yang dihasilkan dari lima kali Workshop SIK.
 Merencanakan Pengembangan SIK untuk daerah yang lain.

Anonim mengatakan...

Komentar saya hanya :
Adakah pembahasan (khususnya pada Lokakarya terakhir) tentang Kesinambungan Implementasi Pengembangan SIK yang telah dibangun di lokasi proyek Uni Eropa??
Jadi bukan hanya di evaluasi workshop dan hasilnya saja serta replikasinya untuk daerah lain, tapi juga dipikirkan bagaimana "kesinambungan hasil" pasca proyek di daerah proyek tersebut. Tentu hal ini dibutuhkan keseriusan Pemda setempat untuk mendukung apa yang telah dibantu oleh bantuan Luar Negeri, sehingga setiap BLN tidak menjadi sia-sia.
Terima Kasih.

Anonim mengatakan...

Majulah Palembang...